Ikan Convict Cichlid
Mataikan - Ikan Convict Cichlid merupakan salah satu dari sederet jenis ikan hias yang berasal dari Benua Amerika. Dibenua amerika keberadaan ikan ini umumnya menghuni perairan tawar yang ada di Guatemala sampai ke Panama. Di habitat aslinya biasanya ikan Convict Cichlid mendiami sungai-sungai kecil berbatu yang berada di daerah pegunungan.
Selain itu,
bila merawatnya dengan baik kemampuan bertahan hidupnya tergolong cukup lama
hingga mencapai 10 tahun.
Dan juga,
ikan Convict Cichlid cukup mudah beradaptasi dengan kondisi air yang tidak sama
dengan habitat aslinya. Biasanya kondisi air yang layak ditinggali ikan Convict
memiliki kadar pH sekitar 7.5-8.0. Namun bila pH air sekitar 6.5 – 8.5 ikan ini
pun masih sanggup untuk bertahan hidup.
Ciri fisik
ikan yang bernama latin Archocentrus nigrofasciatus memiliki bentuk tubuh mirip
ikan Louhan dengan panjang tubuh sekitar 15 cm. Sirip di bagian atas dan bawah
tubuhnya tampak berduri agak tajam dan tumbuh di sepanjang tubuhnya hingga
mencapai pangkal ekornya.
Pada bagian
bawah insangnya terdapat dua sirip yang tidak terlalu lebar dan agak lebar.
Ekornya tampak lebar mirip kipas dengan ukuran yang tidak terlalu panjang.
Matanya tampak berukuran cukup besar dengan pupil berwarna hitam dan area
pupilnya cokelat kekuningan. Mulutnya juga berukuran cukup lebar dan tebal yang
menandakannya sebagai ikan pemakan segala.
Berdasar
garis keturunannya, cichlid (baca: siklid) masuk dalam famili Cichlidae. Nah,
beberapa sumber menyatakan bahwa cichlid memiliki sekitar 2.000 spesies. Banyak
kan?
Meski
jenisnya ribuan, setiap varian punya corak warna yang khas. Bahkan,
perbedaannya bisa sangat kontras antara satu jenis dan lainnya.
Saat ini
cichlid menjadi salah satu ikan hias air tawar paling populer di dunia
penghobi. Menurut salah seorang pencinta cichlid asal Surabaya, Adi Prasetyo,
ikan itu memiliki daya tarik tersendiri. Terlebih pada bentuk tubuh ikan
dewasanya yang proporsional. Tidak terlalu kecil, tetapi juga tidak terlalu
besar. Ragam corak warna dan motif pada tubuhnya menjadi pesona tersendiri.
”Nggak tahu
ya, saya kok cinta banget sama ikan ini. Padahal, sebelumnya saya juga pelihara
ikan (hias yang lain, Red),” kata pria yang memelihara cichlid sejak 2019
tersebut. Bisa dibilang, Adi langsung jatuh cinta pada pandangan pertama saat
melihat cichlid di akuarium temannya.
Setahunan
lalu, Adi mengunjungi rumah salah seorang rekannya. Di sanalah perjumpaan dia
dengan cichlid kali pertama terjadi. Adi langsung betah berlama-lama memandangi
ikan berwarna-warni dengan berbagai corak di tubuhnya itu aktif berkeliling
akuarium.
”Warna tubuhnya itu lho, hidup. Apalagi saat ditimpa cahaya lampu LED putih dan biru,” ungkap pemilik akun Instagram @cichlid.surabaya tersebut. Selepas pulang dari rumah temannya itu, Adi langsung memutuskan untuk memelihara cichlid.
Dia
mengungkapkan, cichlid cukup agresif jika dibandingkan dengan jenis ikan lain
dari famili Cichlidae. Wajar saja. Sebab, cichlid merupakan ikan teritorial.
Meski begitu, cichlid termasuk ikan air tawar yang mudah beradaptasi dengan
berbagai kondisi air dan suhu. Bahkan jika harus hidup di lingkungan air
berkadar garam tinggi, tingkat oksigen rendah, atau sungai beraliran deras.
”Termasuk (ikan) cerdas. Tahu waktunya makan atau tidak,” jelasnya.
Pria asli
Surabaya itu sempat menunjukkan 22 jenis ikan dari tiga spesies cichlid
miliknya. Di antaranya, aulonocara atau peacock, mbuna, dan hap. Tiga jenis
itu, kata Adi, tersebar di kawasan Afrika dan Amerika. Namun, mayoritas ikan
miliknya berasal dari Afrika. Yakni, dari tiga danau di sana seperti Danau
Malawi, Tanganyika, dan Victoria.
Meski bentuk
tubuh dan corak warnanya mirip antara satu dan yang lain, Adi tidak sulit
membedakan tiga jenis cichlid miliknya. Aulonocara terlihat dari corak warnanya
yang kuat. Tampak kontras dengan warna dasar tubuhnya. Di ekornya, terdapat
motif menyerupai batik.
Lalu, jenis
hap memiliki bentuk tubuh lebih besar dan mulutnya tampak lebar. Mbuna punya
corak warna di tubuhnya seperti zebra. Postur tubuhnya juga lebih memanjang.
Cichlid dari
tiga danau di Benua Afrika lebih mudah dipelihara ketimbang yang berasal dari
Amerika. Sebab, selain tangguh, ia tidak terlalu rewel untuk urusan makanan.
Link will be apear in 3 seconds.
0 Response to "Ikan Convict Cichlid"
Post a Comment